Senin, 01 November 2010

Pesan Dari Alam

Tangisan alam yang kita saksikan,
Apa hanya untuk disaksikan?
Jeritan alam yang kita dengarkan,
Apa hanya untuk didengarkan?
Atau bahkan mungkin kita sama sekali tidak menyaksikan,
maupun mendengarkan tangisan dan jeritan itu?
Apa kita sudah bosan karena itu sudah sering terjadi......?
Atau kita sudah tidak mau peduli?
Tidak mau tahu?
Merasa aman karena jerit tangis itu tidak menyentuh kita,,, tidak ada sangkut pautnya dengan kita....?
Lalu di manakah kita saat ini?
Saudaraku,,,
Memang itu semua adalah fenomena alam.
Tapi apa hanya untuk di-fenomena-kan?
Dengan membiarkannya terjadi dan terus terjadi begitu saja?
Dengan ratusan mayat berserakan dan tersia-siakan di mana-mana?
Dan dengan onggokan puing bangunan yang luluh lantak tak tersisa..?
Semua musnah !
Coba kita perhatikan,,,
Bukankah semakin lama air mata alam ini menetes semakin deras?
Bukankah semakin lama jeritan alam ini terdengar semakin keras?
Dan kita pun terdiam.....
Lalu untuk siapakah alam ini menangis dan menjerit.....?
Saudaraku,,,
Aku sangat kasihan dengan keadaan alam ini, karena dalam jerit tangis-nya kudengarkan seolah ia berbisik..:
“wahai manusia, ku telah lama menderita dan tersakiti oleh kalian,
ku tak tahan lagi dengan ulah kalian, karena kalian terus merusak-ku,
kalian campakkan aku, kalian tidak pernah mempedulikan aku,
dan kalian hidup dengan seenak kalian sendiri tanpa aturan...”
Ya Allah...maafkan kami, karena selama ini telah kami dholimi alam anugerahMU...